Cie, yang mau liburan . . .
Ngomong-ngomong, Anda mau jalan-jalan ke mana ? Pantai, gunung, atau sekadar keliling kota sambil icip-icip kuliner yang menggugah selera ?
Atau, Anda mau menikmati semua itu tapi di luar negeri sana ?
Well, ke mana pun itu, jangan lupa bawa pasangan ya. Maksud saya, jangan lupa bawa semua perlengkapan yang diperlukan. Sebab, salah satu hal yang membedakan antara siput dan manusia adalah kemampuan menyiapkan kebutuhan hidup sebelum bepergian.
Soal “bawa pasangan” tadi, saya minta maaf. Saya paham, Anda rela menghabiskan uang tabungan hanya untuk liburan karena mantan Anda sedang asik mengadakan resepsi pernikahan, kan ?
Dan Anda, menurut asumsi saya, masih dalam tahap asik mencari ( calon ) gebetan. Baru gebetan, itu pun dengan keterangan ‘calon’ di depannya.
Sama seperti calon presiden, belum tentu jadi presiden.
Jadi saran saya, buang dulu pikiran berlibur dengan pasangan. Alih-alih berpikir radikal semacam itu, untuk saat ini, lebih baik Anda fokus pada satu hal yang sifatnya krusial ini :
Daftar Isi :
Bagaimana Sih Cara Mendapatkan Foto Menawan Saat Liburan ?
Saya tekankan, bukan cara mendapatkan pasangan menawan saat liburan ya, tapi foto menawan saat liburan.
Karena, menurut Kementerian Pariwisata, 94,1% penduduk Indonesia suka sekali liburan, jalan-jalan, traveling, atau terserah Anda menyebutnya apa.
Tapi ( ada tapinya ), hanya 9,3% dari mereka yang berkompeten dalam merencanakan, mengeksekusi, dan menciptakan apa yang orang awam sebut sebagai “wow… fotonya keren beud !”
Sisanya ? Kalau tidak blur, ya noise.
Artinya apa ?
Melepas penat dengan cara memanjakan mata dan pikiran adalah salah satu kebutuhan hidup paling fundamental.
Artinya apa ?
Membawa pulang foto menawan pasca liburan merupakan keinginan banyak orang. Meskipun, yaaa, tidak semua terkabulkan.
Nah, maka, agar Anda tidak menangis semalaman gegara foto-foto liburan Anda jauh dari ekspektasi, ada baiknya Anda menerapkan tiga tips jitu bagaimana cara mendapatkan foto terbaik saat liburan di bawah ini.
1. Pilih Destinasi Liburan Yang Tepat
Tepat dari segi budget ? Bisa jadi. Tapi yang terpenting, tepat dari sisi fotografi. Mengapa ?
Sebab, orang-orang yang masih meluangkan banyak waktu untuk mencari tips dan trik fotografi, biasanya adalah mereka yang merasa belum ahli di ranah seni mengambil gambar ini.
Kaum dari mahzab ini, cenderung menggunakan teknologi kamera ala kadarnya. Jepret sana, jepret sini. Asal jadi, asal galeri HP terpenuhi. Soal hasilnya berantakan, itu urusan nanti.
Anda salah satunya ? Kemungkinan besar iya.
Karena itu, saya sarankan agar Anda memilih destinasi liburan yang memang menawarkan view di atas rata-rata, yang Instagramable kalau kaum Milenial bilang. Tujuannya jelas :
- Agar Anda mudah menemukan spot yang bagus.
- Supaya foto yang Anda hasilkan banyak bagusnya. Meskipun kalau diperhatikan detailnya, ya masih jelek juga.
Jangan sok-sokan meniru para expert photographer yang bahkan di pasar sayur pun bisa menghasilkan foto brilian. Ingat, skill jepret-jepret Anda belum sampai di level itu.
2. Konsisten Dengan Gaya Fotografi Anda Sendiri
Maksudnya apa ?
Anda jangan latah meniru gaya fotografi orang lain.
Jill Freedman adalah master di aliran street photography. Tapi bagaimana dengan Anda ?
Sebagai juara dunia landscape photography tahun lalu, Oleg Ershow merupakan ahlinya ahli dalam mengabadikan indahnya panorama planet Bumi. Anda yakin bisa menyamai dia ?
Dalam konteks mendapatkan foto terbaik saat liburan, saya bukannya melarang Anda untuk meniru gaya mereka atau fotografer lainnya.
Maksimalkan saja gaya fotografi yang Anda yakin bisa melakukannya dengan sangat baik. Misal, kalau Anda baru bisa pede berfoto selfie dengan mengaplikasikan hampir semua fitur beauty di HP Anda, ya lakukan itu sebaik-baiknya.
Gaya fotografi lain boleh Anda coba, tapi sebatas bereksperimen.
Jangan memaksakan diri menjadi orang lain. Selain hasilnya tentu kurang maksimal, Anda juga jadi tidak khusyuk memaksimalkan waktu liburan Anda. Bukankah ketidak-khusyukan bisa menghambat jalan menuju surga ?
Nah kan . . .
Agar hasilnya lebih maksimal, jangan ragu menggunakan perangkat tambahan ini :
- Tripot untuk mengurangi getaran.
- Tongsis untuk hasil foto selfie yang lebih elegan.
- Lensa portable untuk mendongkrak kemampuan kamera Anda. Bisa lensa tele, wide-angle, atau fish-eye. Pilih sesuai kebutuhan.
3. Minta Bantuan Orang Lain
Ini sepele, tapi sangat mempengaruhi foto liburan Anda.
Meminta bantuan orang lain untuk mengabadikan momen liburan adalah pilihan yang sangat tepat kalau Anda buta soal fotografi tapi ingin punya foto yang keren seperti orang-orang.
Tapi hati-hati, jangan asal pilih orang. Ini tipsnya :
Saat Anda sudah berada di tempat liburan dan menemukan spot yang bagus, lihat sekeliling Anda. Cari orang yang membawa kamera DSLR, datangi dia dan bilang kalau Anda ingin minta bantuan mengambil foto.
Mengapa harus orang yang membawa kamera DSLR ?
Karena kamera DSLR diperuntukkan khusus untuk orang-orang dari mahzab penikmat fotografi. Seburuk-buruknya skill mereka, biasanya sudah menguasai dasar-dasar ilmu fotografi.
Manfaatkan kemampuan mereka untuk memuaskan hasrat Anda.
Sebagai alternatif, kalau Anda tidak menemukan pembawa DSLR, lihat orang-orang yang berfoto ria menggunakan HP. Perhatikan cara mereka mengambil foto. Kemudian, pilih salah satu dari mereka yang paling pintar menggunakan kamera HP, yang tidak ragu mengambil foto sambil rebahan, yang tidak malu mengambil foto sembari nungging.
Asal Anda tahu, orang seperti itu juga punya jiwa fotografi. Serius.
Kalau bukan karena belum mampu membeli kamera DSLR, bisa jadi dia memang aktivis fotografi ponsel. Di Indonesia sendiri, jemaah dari mahzab ini sudah tersebar di mana-mana. Bahkan ada komunitasnya juga.
Saran saya hanya dua itu.
Jadi apapun alasannya, Anda jangan sampai meminta bantuan pada orang yang terlihat amatir mengambil foto, apalagi yang doyan selfie – seperti Anda. Meskipun wajahnya menggiurkan.
Ingat tujuan Anda : mendapatkan foto liburan terbaik. Bukan pasangan terbaik.